Panen Raya Padi di Kampung Woslay Perkuat Ketahanan Pangan

Keerom – Bertempat di Kampung Woslay SP2, Distrik Senggi, Kabupaten Keerom, Babinsa Koramil 1701-06/Senggi, Sertu Desman Manurung, mendampingi petani dalam kegiatan panen padi gogo varietas Situbagendit di lahan milik Bapak Eko Purwanto. Rabu (27/8/2025).

Panen ini menjadi momentum penting bagi para petani sekaligus wujud nyata dukungan TNI, khususnya Koramil Senggi, terhadap program ketahanan pangan nasional yang terus digalakkan pemerintah.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kelompok Tani Mitra Creatif Makmur (MCM) bersama Badan Perakitan dan Modernisasi Pertanian Papua (BRMP), serta Bhabinkamtibmas yang meninjau langsung capaian kelompok tani serta perkembangan program pertanian di Distrik Senggi.

“Sebagai Babinsa, kami hadir bukan hanya untuk mendampingi, tetapi juga memberikan motivasi agar petani semakin bersemangat menggarap lahan. Panen padi gogo varietas Situbagendit ini membuktikan bahwa kerja sama antara petani, pemerintah daerah, dan TNI mampu memperkuat ketahanan pangan nasional dari tingkat kampung,” ujarnya.

Ia menambahkan, keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras kelompok tani, dukungan penyuluh pertanian, serta sinergi semua pihak terkait.

“Kami berharap panen ini dapat meningkatkan kesejahteraan petani di Distrik Senggi. TNI akan terus hadir mendukung masyarakat, khususnya di sektor pertanian, sebagai pilar penting ketersediaan pangan di wilayah perbatasan,” tambahnya.

Sementara itu, Kabid BRMP Galih H memberikan apresiasi kepada para petani Distrik Senggi, khususnya kelompok tani yang konsisten mengembangkan padi.

“Kami sangat berterima kasih kepada kelompok tani yang terus berkomitmen mengembangkan pertanian padi di Distrik Senggi. Semangat ini sejalan dengan visi pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan, terutama di wilayah Papua,” ungkapnya.

Ia juga menekankan pentingnya peran Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), Babinsa dan Bhabinkamtibmas yang selalu hadir memberikan pendampingan sejak persiapan lahan, penanaman, hingga panen.

“Peran PPL dan Babinsa serta Bhabinkamtibmas sangat vital. Sinergi inilah yang menjadi kunci keberhasilan program ketahanan pangan,” jelas Galih.

Panen padi gogo Situbagendit di Distrik Senggi ini diharapkan menjadi contoh keberhasilan kolaborasi antara petani, TNI,Polri dan pemerintah daerah. Dengan dukungan berkelanjutan, sektor pertanian Keerom diyakini akan semakin berkembang dan memberikan kontribusi nyata dalam mencukupi kebutuhan pangan masyarakat. (Redaksi Papua)